Indonesia sendiri pasien terinfeksi covid 19 kian meningkat dan jumlah pasien meninggal juga cukup banyak. Aturan protokol kesehatan terus diupayakan untuk mencegah penyebaran virus tersebut, mengingat bahayanya yang sangat serius. Aturan ini juga berlaku bagi jenazah terinfeksi covid 19 dimana salah satunya harus dibungkus dengan menggunakan plastik berlapis dan harus kedap udara. Tidak seperti meninggal biasa, pihak keluarga juga tidak dapat untuk mengurusi jenazah walau hanya sekedar untuk melihatnya. Jenazah juga akan dikuburkan di pemakaman khusus yang sudah ditunjuk untuk pasien covid 19. Plastik yang digunakan merupakan plastik cor yang memiliki ketebalan lebih dibandingkan dengan jenis plastik lainnya.
Untuk ukurannya sendiri 1 meter sesuai dengan lebar kantong mayat. Pihak rumah sakit menyediakan banyak stok plastik untuk kebutuhan jenazah dan menganggap plastik ini sangat aman untuk jenazah covid 19. Pasalnya penyebaran virus tidak hanya melaui cairan tubuh saja tetapi juga dapat melalui udara. Maka dari itu perlu penanganan khusus dan tidak sembarangan. Bagi masyarakat harus tetap memperhatikan protokol kesehatan seperti menggunakan masker, cuci tangan menggunakan sabun, jaga jarak minimal 1 meter dengan orang lain. Protokol ini juga diupayakan untuk memutus rantai penyebaran covid 19. Fungsi utama dari plastik cor sendiri yakni untuk alas lantai pengecoran pengganti screen atau beton berkualitas rendah.
Prosedur Protokol Jenazah Covid 19 – Urban Plastic
Pengurusan jenazah oleh petugas kesehatan dan para relawan dilakukan dengan protokol yang cukup ketat. Jika pada umumnya jenazah dimandikan, dikafani, dishalati bagi jenazah muslim kemudian tinggal dikuburkan. Untuk jenazah ini sangat berbeda. Dimana prosedurnya jenazah tidak dimandikan dan khusus untuk orang muslim hanya ditayamumi. Kemudian, jenazah akan dimasukan ke dalam plastik cor yang sudah di las diujungnya, lalu disemprot dengan menggunakan disinfektan. Langkah selanjutnya tinggal dikafani sesuai dengan syariat lalu dibungkus kembali dengan menggunakan plastik cor. Kemudian tinggal dibungkus kembali dengan kantong jenazah. Bagi jenazah muslim juga tetap disholati sesuai dengan kewajiban orang muslim oleh petugas kesehatan atau relawan dan baru dikuburkan di pemakaman khusus.
Memang banyak pertimbangan tentang penggunaan plastik cor ini karena mengingat plastik sendiri merupakan bahan yang sulit untuk diuraikan. Maka dari itu, produsen plastik terus berupaya untuk menciptakan plastik yang ramah lingkungan sehingga dapat menyelamatkan bumi tercinta. Untuk kebutuhan jenazah covid 19 plastik cor yang digunakan merupakan plastik dengan tiga kategori, dimana ketiganya yakni A+, plastik bening ORI dan juga super. Dalam penjualannya per roll, plastik urban dapat membuat ukuran yang custom sesuai dengan kebutuhan dari rumah sakit itu sendiri. Dengan plastik yang demikian biasanya panjangnya sampai mencapai 80 meter dan pihak rumah sakit atau petugas dapat mengguntingnya. Masalah covid 19 memang cukup rumit dan memiliki dampak di berbagai bidang. Tidak hanya dari sisi kesehatan juga dari sisi lain seperti perekonomian. Oleh karena itu, untuk memutus rantai penyebaran tetap jaga diri dan hindari dari kerumunan. Siapapun dapat terserang virus ini tanpa memandang status atau pun usia. Bahkan jenazah pasien covid 19 pun ada yang masih balita. Urusan masalah kualitas plastik cor dapat melalui Kapuk Mas, sebagai perusahaan plastik terpercaya dan terdepan.
Perusahaan PT. Urban Plastik Indonesia adalah Pabrik Plastik di Indonesia yang menjual produk-produk plastik seperti Tali Rafia, Plastik Cor, Plastik Sampah, Plastik Mulsa, Selang Irigasi, Plastik Singkong, Kantong Mayat, Karung Plastik, Geotextile Non Woven, Geomembrane, Geobag, Welding Rod, biji plastik, terpal plastik, Geogrid dan Geomat. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Plastik Cor merk Urban Plastic, silahkan hubungi melalui: Whatsapp/Mobile Phone: +62811 1721 338 (Ratna), atau: Email: info@urbanplastic.id